Minggu, 15 Mei 2011

PENGAWET MAKANAN


PENGAWET MAKANAN YANG AMAN

Alternatif Pengawet Pangan
Berdasarkan hasil kajian dan penemuan para ahli/ peneliti yang dimuat dibeberapa  media massa,  bahan pengawet alternatif  yang aman  dan tidak berbahaya bagi kesehatan adalah, Chitosan, Asap Cair (Liquid Smoke), Kunyit,  Air Ki, Air kelapa yang diberi mikroba (Asam Sitrat).

1) Chitosan
Dr. Ir Linawati  ketua Departemen Teknologi Hasil Perairan (FPIK- IPB) menyatakan chitosan merupakan bahan pengawet organik yang diperoleh dari produk turunan dari polimer chitin yang diproduksi dari limbah udang dan rajungan kadar chitin dalam berat udang berkisar 60–70% bila diproses menjadi chitosan menghasilkan Yield 15– 20%. Chitosan mudah mengalami degradasi secara biologis dan tidak beracun. Bila digunakan pada ikan asin, berfungsi sebagai pelapis (coating), agar tidak dihinggapi lalat, dan menghambat pertumbuhan bakteri. Penggunaan chitosan dapat mengawetkan sampai 8 minggu.

2) Asap Cair (Liquid Smoke) 
Dr. AH. Bambang Setiadji, Dosen Fakultas MIPA, UGM, menemukan  Asap Cair ( Liquid Smoke) bisa menjadi bahan pengawet pangan yang berfungsi sebagai antimikroba dan antioksidan. Untuk industri perkebunan asap cair digunakan sebagai koagulan lateks, hal ini karena asap cair bersifat fungsional seperti anti jamur, antibakteri dan anti oksidan yang dapat memperbaiki kualitas karet. Sedangkan penggunaan pada industri kayu dapat mencegah serangan rayap. Pemanfaatan Liquid Smoke pada industri pangan cukup digunakan 25% + 75% air kemudian digunakan untuk merendam ikan dan daging selama 15 menit. Pengawetan dengan merendam ikan dan daging pada asap cair (liquid smoke) ini bisa bertahan selama 25 hari.

3) Kunyit
Dr NL ida Soeid MS, menyatakan kunyit dapat digunakan sebagai pengawet tahu, disamping  berfungsi sebagai warna juga sebagai antibiotik, sekaligus mencegah agar tidak cepat asam. Selain itu untuk kesehatan berfungsi sebagai antioksidan, antibakteri, antiradang dan antikanker.

Baca Selengkapnya.......

Kamis, 05 Mei 2011

TELUR

LIMA KEAJAIBAN TELUR





 Di balik kandungan nutrisinya yang kaya, telur berkontribusi meningkatkan kadar kolesterol tubuh. Ini yang kemudian memunculkan anjuran agar tak mengonsumsi telur lebih dari empat kali seminggu.

Berdasar penelitian terbaru di Amerika Serikat, telur merupakan salah satu menu diet sehat yang terbukti selama beberapa dekade terakhir. Telur diklaim bukan sebagai penyebab utama peningkatan kadar kolesterol dalam darah.

Dari studi yang sama diketahui, telur yang diklaim rendah kolesterol justru kaya vitamin D yang berperan dalam pembentukan tulang. Peningkatan kolesterol lebih banyak disebabkan konsumsi lemak trans.

Ahli gizi Amanda Ursell mengungkap, sarapan telur rebus atau poach sebelum anak berangkat sekolah bermanfaat bagi energi dan kecerdasan. Janin juga memiliki IQ lebih tinggi bila calon ibu secara rutin mengasup dua butir telur setiap hari.

Berikut lima manfaat utama telur:

1. Cepat memberi rasa kenyang
Makan telur saat sarapan membantu Anda menurunkan berat badan secara signifikan dengan memotong asupan kalori harian. Makanan kaya protein membuat telur lebih lama dicerna di perut.

Peneliti di Pusat Obesitas Rochester Amerika Serikat menemukan bahwa wanita yang mengkonsumsi dua telur rebus untuk sarapan pergi, makan 400 kalori lebih sedikit selama sisa hari dibandingkan sarapan roti.

2. Mengencerkan otak
Dua telur dengan kandungan 550 miligram kolin setiap hari selama kehamilan akan membantu perkembangan otak janin dan menghasilkan ingatan tajam pada anak. Kolin juga penting untuk memori. Sumber kolin lain termasuk kacang kedelai, ayam dan salmon.
3. Mengurangi risiko kebutaan karena usia

Lutein yang ada di telur membantu meningkatkan kesehatan mata dan mengurangi risiko kebutaan yang berkaitan dengan usia.
4. Mengandung asam lemak omega 3

Lemak ini sangat penting untuk pengembangan mata dan pendengaran pada anak-anak dan fungsi otak sepanjang hidup. Asam esensial juga membantu menjaga sirkulasi dan menurunkan risiko penyakit jantung. Telur dengan omega 3 juga memiliki lebih sedikit lemak jenuh.
5. Kaya Protein

Sebutir telur memiliki 8 gram protein, nutrisi yang sangat penting untuk menjaga kulit tetap kencang dan membentuk otot yang kuat. Wanita membutuhkan 45 gram protein sehari dan pria membutuhkan 55 gram atau sekitar 2-3 butir.

By:VIVAnews